Tag Archives: ramen

Makan @ Jogja [16]: Sentana Bistro

Standar

Saya sudah pernah menulis sedikit tentang menu di Sentana Bistro. Weekend minggu lalu saya datang ke Sentana Bistro untuk yang ketiga kalinya (if i’m not mistaken) dan mencoba berbagai makanan yang dibayari boss besar saya: my mom.

gyu soyu ramen - sentana bistro

Kami memesan 3 menu ramen: chicken ramen, sentana ramen, dan gyu soyu ramen. Kesimpulannya adalah: chicken ramen yang saya puji-puji di kedatangan lalu kini dikalahkan sama Gyu Soyu Ramen (harga sekitar Rp24.000).

unagi sushi - sentana bistro

Menu lain yang menggembirakan saya adalah Unagi Sushi (sekitar Rp44.000) untuk 3 potong sushi seperti di gambar. I like it 🙂 Untuk salmon teriyaki-nya, lumayan oke, cuma sedikit (terlalu) manis…

Makan @ Jogja [15]: Hikari Ramen

Standar

review terbaru ttg Hikari Ramen

Karena rekomendasi orang tak dikenal di salah satu grup makanan jogja di Facebook, saya akhirnya mendatangiHikari Ramen di jalan Wakhid Hasyim (Nologaten ke utara terus sampe nembus Ring Road Utara) sekitar dua minggu yang lalu.

Saya datang ke sana dalam kondisi nggak prepare untuk nulis blog. Jadinya nggak bawa kamera. Begitu masuk, ragu setengah mati. Karena tempatnya agak parah. Low budget business terlihat dari interior-nya. Atas saran mbak waitress, saya memesan Gyu Soyu Ramen (Rp14.500). Yang masak adalah seorang lelaki yang wajahnya sedikit oriental, dan berpakaian lumayan gaul. Sayangnya, dia mungkin ngerasa kegantengan untuk sekedar mengucapkan ‘selamat menikmati’ dan sedikit tersenyum sewaktu mengantarkan si ramen ke meja saya. Saya makan ramen sambil nonton TV di sana. Lumayan lah, datang sendirian, ruangan nggak ada suasana, tapi nggak memble…

Gyu Soyu Ramen yang saya makan di Hikari Ramen ini sangat nggak mengecewakan :). Recommended, guys! Best value ramen i ever had in Jogjakarta.

Peringatan aja, Hikari Ramen nggak cocok buat mereka yang: menyukai seni makan dengan suasana yang perfect, orang kaya yang nggak biasa makan di warteg, orang yang lanjut usia, orang yang dateng bawa temen sekampung (kapasitas kedai ramen ini terbatas), dan orang yang benci parkirin mobilnya di jalan sempit.

Saya belum coba Nikkou Ramen… Next time deh

Makan @ Jogja [14]: Ramen

Standar

Teman-teman saya dari FEB UGM sudah ada 3 orang + 1 orang investor yang memiliki kedai ramen. They are Saiqa, Putro & Galih Baskoro (Hotaru & Hotaru Ramen) and Genny Mirzana Nugraha (Nikkou Ramen). Saya salut dengan keberanian mereka untuk membuka bisnis sendiri dan membuka lapangan pekerjaan buat orang lain.

Seperti yang saya sudah tulis di post terdahulu, saya sudah mencoba ramen di Sakura (Babarsari), Sapporo Ramen (Jakal km10,9), dan Hotaru (Godean). Intinya saya sempat gemar dengan ramen setelah makan miso ramen di Sakura. Sayangnya, rasa miso ramen di kunjungan saya berikutnya, berubah. Saya pun berkesimpulan wah, ramen kok rasanya terlalu hambar ya. Kayanya kurang cocok dengan lidah saya. Saya lebih suka dengan mie ayam 🙂

miso ramen di Sentana Bistro -gambar dari blog orang-

Setelah post tersebut dibuat saya mencoba makan ramen di Ramen (Jakal, depan Superindo) dan Sentana Bistro (Jakal, deket Hoka-Hoka Bento). Ramen di Ramen hampir sama dengan ramen lain yang pernah saya makan. Nggak favorit. Tapi kemarin siang saya makan di Sentana Bistro. Stamina ramen yang saya pesan, rasanya biasa saja. Tapi chicken ramen yang dipesan adik bungsu saya, secara mengejutkan RASANYA ENAK! Harganya Rp24.000.

Saya baru 2 kali datang ke Sentana Bistro, tapi saya bisa memuji tempat ini karena beberapa hal, antara lain karena harganya sesuai dengan layanan yang didapat. Untuk setiap pengunjung yang datang akan langsung disuguhi handuk dingin, 1 cup ocha, dan 1 porsi kecil potato salad. Mashed potato-nya seperti dipadukan dengan acar timun dan wortel. Nice! Suasanya dan interiornya cocok dengan harganya. Sebelumnya di Sentana Bistro saya pernah memesan tobiko (telur ikan terbang) sushi dan tempura sayuran (Rp15.000). Sushinya kurang oke, tempuranya lumayan banyak dan mengenyangkan!

Try Sentana Bistro!